bilik BINTANG, yang sedang dan akan terus kejar kejora, terangi semesta
bilik BINTANG, tempat bermimpi, berkeluh, bercermin, bercerita
bilik BINTANG, untuk DUNIA...


Thursday, February 12, 2004


aim bek!!!!

Setelah sekian lama absen dari pergaulan dunia maya, aku kembaliii.... Kemaren lusa untuk pertama kalinya aku bermalam di kampus, dalam rangka turut serta aktif ceria berpartisipasi menyukseskan rencana jangka pendek teater GEKI mementaskan teater musikal, RENT, bulan April nanti. Sangat penting, karena aku akan tampil sebagai GELANDANGAN. Penting banget kan? BTW, waktu ikutan TEATER BINGKAI di SMP, aku berperan sebagai buruh pabrik. *ya nasib ya nasibbbb, mengapa begini....* Tapi yang penting ada bagian nyanyi solonya!! Penting banget buat seorang narcist!!!

Jadi intinya capek banget kemaren lusa itu, karena semaleman aku yang dibesarkan dengan peluk kasih dan jambak manja Mbak Iyek, harus jadi kuli membangun panggung yang bakal dirobohin lagi 12 jam berikutnya. Gak penting banget! Tapi panggungnya lumayan hebat melebihi perkiraankuw. Mudah-mudahan nanti pas hari-H-nya bakal sukses! BTW, ada yang bisa kasih tahu kenapa hari H? Bukan A,B,...sampe Z? hari HERAN? Gak penting banget.

Selain capek dan bisa makan kudapan *bahasa Indonesia untuk SNACK* hratisan, semalam di kampus sangat membantu mengintimkan aku yang orang baru (baru masuk minggu lalu) dengan teman-teman yang lain. Yah..penting sekali ngobrol ngalor ngidul ampe jam 6 pagi, padahal harus bangun jam 8, sukses menyiksa raga!! Tapi suasananya menyenangkan!!!

Ada apa di hidup kejora belakangan ini? Berita-berita gak penting!! Seperti over ekspos Yoshinoya yang kehabisan stock daging sapi buat jualan utamanya, GYUDON. Bagi yang gak tau gyudon, kalo diterjemahkan artinya MANGKOK SAPI. Segede apa ya mangkoknya? Gak penting. Intinya gyudon itu tak laen tak bukan adalah BEEFBOWL, kayak yang di foodcourtnya PS itu lah. Balik lagi ke berita utamanya, jadi mulai kemaren, sebagai impek terserangnya sapi amerika oleh BSE, gyudon yoshinoya yang daging sapinya diimpor dari amerika (bukan karena gaya, karena murah!!! camkan!) berhenti dijual. Tapi media massa mengekspos secara berlebihan. Ngewawancara orang yang makan gyudon terakhir gitu...ngarepin air mata? Gak Penting. Bakal ada lagi gitu loh..nggak berenti jualan sepanjang masa. Gila banget. GYUDON ilang doang diliput sekian hebatnya. Masih banyak yang penting di dunia ini, seperti sepak terjang kejora memerankan GELANDANGAN. Penting bangettt!!! *Serius mode: ON* Tapi ada hikmahnya, dengan ini aku sadar akan satu hal. Daging yang digunakan oleh Yoshinoya adalah daging dari Amerika, yang notabene-nya negara Nasrani dan Yahudi. Jadi bisa dimakan dooooonggggg? Soalnya gue pernah denger ada yang bilang daging yang kayak gini HALAL. Ada yang bisa kasih konfirmasi? Penasaran banget ama rasanya gyudon ini. Bikin laper. Gak penting!

Tapi hari ini puas dah tidur lama. Oh ya ada apa lagi ya belakangan ini? GUe kayaknya tambah gendut. Baru sadar tadi setelah menatap diri di cermin kamar mandi *tolong jangan berkhayal tingkat dewasa...* Tapi gak penting ah mikirin diri yang tambah gendut soalnya gue menggakpentingkan orang yang repot dan gempar dengan kejadian bergerak ke kanannya jarum timbangan atau bergeser ke ujungnya pemberat di lengan pengukur timbangan yang sangat familiar di kalangan tukang daging. *mari bersama-sama...:* Gak penting.

Oh ya, hari minggu kemaren gue pergi ke konsernya UTADA HIKARU, Hikaru no 5, yang ternyata biasa aja!!!! Tapi karena kisah sampe bisa nonton lumayan rame, jadi nggak kesel2 banget. Yah seperti yang tlah aku posting beberapa saat lalu, aku gagal berkali2 dalam undian membeli tiket. Dan sampailah kejora di hari minggu tanggal 8 februari 2004. Jam 4 sore di Shibuya, saat sedang berjalan2 dengan sahabat2 karibbkuw (untuk pertama kalinya masuk toko kondom!! Wakakak pengalaman penting!), terbesit di benakku untuk pergi ke Budokan, menciptakan keajaiban. Maaf teman2 pergi tiba2, dengan misterius dengan meninggalkan sejuta tanda tanya. Aku nggak pergi kencan seperti yang kau duga kok, melainkan ke Budokan sendirian (tenang Mennn!! Masih Jomblo). Ya..darah Jawa Timur di tubuhku tidak mengalir dengan sia2, kau boleh bangga AYAH, karena hari ini aku menjelma jadi seorang BONEK (walaupun sempet jiper ama mas-mas Calo yang syerem2). Berbekal kertas dengan tulisan (setelah diterjemahkan tentunya) "Tolong tiketnya dong!!!" aku berhasil mendapat tiket VIP dengan harga resmi dari seorang mas-mas yang tampangnya sedikit mencurigakan, kalau pake majas eufimisme, tampang penipu. Tapi benar untuk tidak menilai buku dari sampulnya, karena aku sangat kecewa dengan bukunya Muammer Emka yang judulnya menggoda. Tapi ternyata mas-mas itu bukan penipu. Dia orang yang baik-baik sajaaa *tentunya cengkok RATU*, dan rendah hati pula karena ngomong, "Ini VIP, tapi kamu duduknya sebelah saya..". Iya sih, jadinya emang bener2 VIP, Very Ingga' Penting..gwahahaha... makasih mas, anyway! Oh ya, konsernya sendiri biasa banget, sama kayak dengerin CD. Nggak ada kejutan, nggak ada versi akustik, dan yang paling penting gak ada koor bareng. Payahh... Mana sebelah gue orang2 yang gak gue kenal... gak penting!

Lebih ramean konser yang pergi besokannya, konser band rada jazz Jepang ORIGINAL LOVE, yang sumpah keren bangettttttttt. Dua jam yang sangattt menyenangkan, dan lagian perginya gak sendirian kali ini...uhuhuhuhuuuuuuuu..

Ya udah, mo ngerjain PR dulu deh. Aku kan seorang pelajar....

PS : Buat Dita, kalo baca, masih mo ngitung? Gak penting... wakakakak

Saturday, February 07, 2004


I'm actually trying hard to shun the act of stereotyping, but I just can't help to keep my eyes away from this Bruyere's statement. Mmm.....recently, there happened several things which "force" me to sympathize with his quote.

un homme est plus fidèle au secret d'autrui qu'au sien propre
une femme au contraire garde mieux son secret que celui d'autrui

Jean de la Bruyere (1645-1696)


"A man is more faithful and true to another person's secret than his own; a woman, on the contrary, keeps her own secret better than another person's."

Tuesday, February 03, 2004


Kalo anak ini nggak dilahirin 22 tahun yang lalu, mungkin gue nggak ada di tempat gue sekarang ini. Bener-bener nggak nyangka, kalo ini semua berawal dari ajakan maen ke Ratu Plaza. Walaupun akhirnya, gue harus naek bis sendirian ke Diponegoro setelah hari itu... Heyy, tapi liat apa yang terjadi sekarang. Anak ini jadi apa yang gue impiin dari SMA, penyiar dan penulis. Keep makin' me envy, ndra! Hepi bersdeiii......